Lakukan 4 Hal Ini jika Malu Mengejar Si Dia

 

Pernahkah Anda mendengar seorang pria mengatakan, "Sebelum janur kuning melengkung, pantang untuk mundur". Kalimat ini menggambarkan sikap optimis untuk meluluhkan hati pujaan, sebelum si gadis dipinang orang lain.

Sayangnya, tidak semua pria memiliki tekad sekuat itu. Sebagian pria malah buru-buru mundur secara teratur sebelum 'menembak' wanita pujaan, padahal dia baru berpikir akan ditolak.

Pria ini mundur teratur begitu merasa tidak aman. Biasanya karena beberapa alasan, terutama kurangnya kepercayaan diri. Ini semua bermuara pada cara pria berpikir, dikutip dari Dating Tips.
Sebagai pria, bila ingin berhasil mendekati si dia, mau tidak mau harus membuang jauh-jauh perasaan tidak aman itu. Yakinlah dengan langkah sendiri. Untuk membantu memiliki kepercayaan diri, ucapkan 4 kalimat berikut saat keraguan muncul:
- "Saya tidak bisa membuat semua jadi sempurna"
Pria cenderung khawatir gagal mendekati wanita yang disukainya. Yang perlu disadari adalah tidak semuanya di dunia ini akan berjalan dengan sempurna dan sesuai dengan keinginan.
Yang perlu diingat, seandainya pun gagal, setidaknya telah mencoba dan dapat belajar dari pengalaman itu. Pastinya, pada tahap pendekatan awal, perasaan khawatir seperti itu harus dihilangkan.

- "Saya tidak malu"
Perasaan malu pada saat mendekati wanita hanya akan menghambat langkah pria untuk meraih hatinya. Potensi yang ada pada diri pria yang harusnya bisa menjadi daya tarik, justri bisa lenyap karena perasaan malu.

Bila ingin mengenal sang wanita pujaan, pria harus mengambil risiko untuk tahan malu. Latih diri dengan menyapa wanita yang Anda kenal, misalnya tetangga atau teman. Latihan ini memang sederhana, tapi perlahan-lahan akan membangun rasa percaya diri berkenalan dengan orang lain.

- "Saya akan membuat diri merasa nyaman"
Ingatlah bahwa sebagian besar perasaan tidak aman dalam diri, tidak memiliki makna atau alasan sama sekali. Perasaan itu ada, karena membiarkannya berkeliaran di benak pria.

- "Saya memiliki kekuatan"
Jangan biarkan siapapun atau apapun mengendalikan kekuatan yang dimiliki diri sendiri. Perlu diketahui, tiap pria mempunyai kekuatan untuk memilih apakah akan merasa buruk atau baik tentang diri sendiri